Pernah langkahku payah
menuju ke destinasi
dan bintang hilang kerdipnya
Menjadikan arahku keliru
Ke Timur atau ke Barat
Bagai lilin membakar diri
Menerangi kegelapan hati
Kau curahkan bakt dan budi
Jasamu tiada berganti
Namun tanpa rasa payah
Dia memimpin tanganku
Melangkah satu persatu
Dan mencipta jejak impian
Menjadikan arahku jelas
Aku harus kehadapan
Ohhhh..Aku kini rindu
Pada satu nama yang berjasa
Ya Allah, berikanlah mereka kekuatan
Untuk mendidikku selamanya
Kupohon restu kasihMu
Ampunkanlah guru-guruku
Semalam kulihat dia
Dibibirnya ada kalimah
Sambil tangan menggenggam lilin
Lilin yang tiada terpadam
Menerangi hidupku kini
Terima kasih wahai guru-guruku
No comments:
Post a Comment